Showing posts with label penangkaran burung kenari. Show all posts
Showing posts with label penangkaran burung kenari. Show all posts

Saturday, December 19, 2015

Ciri-ciri burung kenari calon induk yang siap tangkar

Burung kenari saat ini mulai naik daun lagi sebagai obyek penangkaran setelah beberapa waktu lalu sempat turun pamornya karena orang lebih terfokus pada penangkaran burung lovebird. Berkaitan dengan hal itu ada baiknya kita simak lagi beberapa referensi tentang penangkaran burung kenari.
Pada blog ini pernah diulas secara umum tentang penangkaran burung kenari. Namun untuk kali ini, akan dibahas lebih detil tentang pemilihan calon indukan dan ciri-ciri burung kenari yang siap tangkar.
Untuk mendapatkan burung kenari jantan dan betina yang benar-benar telah siap kawin perlu pengalaman yang cukup. Sebagai gambaran umum, burung kenari jenis Holland secara normal biasanya pada usia 7 — 8 bulan, baik jantan maupun betina, sudah siap melakukan reproduksi.
Memilih calon indukan
Para penangkar pemula yang belum berpengalaman memang sering mengalami kesulitan untuk mengetahui burung kenari yang sudah siap melakukan reproduksi (siap kawin). Cara yang sederhana untuk mengetahui burung kenari yang sudah siap kawin adalah melihat dan mendengarkan secara langsung burung tersebut sudah berbunyi nyaring atau belum (jika jantan).
Umumnya, burung kenari jantan pada usia 7—8 bulan telah berbunyi cukup nyaring, sedangkan burung kenari betina sudab mengalami perubahan fisik, yakni perut sekitar alat kelamin menjadi lebih besar dan kencang seperti bisul mau pecah. Indukan burung kenari (jantan dan betina) yang akan ditangkarkan sebaiknya dipilih yang memiliki bentuk tubuh ideal, wama bulunya mulus, tidak terlalu gemuk dan tidak terlalu kurus, tidak cacat fisik baik paruh, sayap, maupun kakinya, dan tidak sedang dalam proses ganti bulu.
Indukan kenari memiliki irama pernapasan yang normal, jika bernafas badan dan bulu ekor tidak tampak ikut bergerak. Burung kenari yang ketika bernapas badan dan bulu ekor tampak ikut bergerak menandakan bahwa burung tersebut saluran pernafasannya terganggu. Jika tidak ditangani secara sungguh-sungguh, maka burung tersebut akan mengalami kematian.
Indukan burung kenari (jantan dan betina) yang akan ditangkarkan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda kesulitan buang kotoran. Burung kenari yang mengalami kesulitan dalam mengeluarkan kotoran (berak) berarti di dalam tubuhnya sedang terjadi gangguan pencernakan.
Ciri burung kenari jantan siap tangkar
Burung kenari jantan siap tangkar 
Burung kenari jantan yang telah benar-benar siap untuk dijodohkan/ dikawinkan jika telah menunjukkan ciri-ciri sebagai berikut:
1. suaranya nyaring dengan irama yang panjang dan tidak terputus-putus;
2. jika didekati oleh burung kenari betina pada saat berbunyi menunjukkan gerakan naik turun sangkar (jawa: ngruji); 
3. jika dipegang dan diamati, alat kelaminnya tampak menonjol besar dan panjang berwarna kemerah-merahan.
Ciri burung kenari betina siap tangkar
Burung kenari betina siap tangkar 
Burung kenari betina yang baik dan telah siap untuk dijodohkan/dikawinkan jika telah menunjukan ciri-ciri sebagai berikut: 
1. gelisah jika mendengan suara/bunyi kenari jantan; 
 2. bulu sayap dikepak-kepakkan sambil berbunyi mencicit jika mendengar suara burung kenari jantan; 
3. sering mengangkut bulu atau serat-serat daun yang telah kering atau menarik-narik atau untuk dibawa kesana kemari sambil terbang (Jw: nggondol susuh); 
4. jika dipegang dan diamati, sekitar alat kelamin (sekitar anus) sudah tampak halus bersih dan bulu dan berwarna kemerah-merahan; jika disentuh dengan ujung jari tangan akan terasa seperti bisul mau pecah; 
5. jika diamati secara teliti, anus tempat terjadinya proses perkawinan sudah tampak terbuka Iebih lebar daripada biasanya dan di sekitarnya tampak mengkilat/berminyak. (Bersambung - Lihat artikel lain pada label penangkaran burung kenari)
Referensi: Beternak burung kenari Sridadi.

Tuesday, December 15, 2015

Beberapa variasi penjodohan burung kenari

Penjodohan burung kenari dapat dilakukan dengan beberapa macam cara. Menurut seorang pakar kenari sebagaimana dikutip Sridadi dalam buku "Beternak burung kenari", penjodohan dapat dilakukan dengan tiga macam cara, yakni: (1) penjodohan dengan pasangan tetap, (2) penjodohan dengan pasangan tidak tetap, dan (3) penjodohan secara massal.
Proses penjodohan ini dilakukan setelah Anda melakukan pemilihan induk burung kenari.
1. Pasangan TetapPenjodohan dengan pasangan tetap adalah proses penjodohan yang diiakukan dengan menggunakan pasangan yang sama. Penjodohan dengan pasangan tetap dapat juga dibedakan menjadi dua pengertian, yakni:
(1) penjodohan dengan pasangan tetap dan hanya satu pasang, dan
(2) penjodohan dengan pasangan tetap dengan beberapa indukan (2—4 induk).
Artinya, untuk satu pejantan dapat dijodohkan dua sampai empat indukan secara bergantian.
Penjodohan dengan pengertian pertama umumnya antara induk betina dan pejantan tidak pernah dipisahkan sejak proses penjodohan, bertelur, menetas, dan membesarkan anak. Induk jantan dan betina bersama-samamembesarkan anak-anaknya. Dengan demikian, induk jantan tidak terforsir untuk mengawini beberapa indukan betina sehingga kondisi kesehatannya tetap baik.
Penjodohan dengan pasangan yang tetap menurut beberapa peternak dianggap kurang efektif karena satu jantan hanya dikawinkan dengan satu betina. Padahal, satu induk jantan dapat dikawinkan dengan beberapa induk betina selama waktu istirahat dan menu makanannya terjamin.
2. Pasangan Tidak TetapPenjodohan dengan pasangan tidak tetap umumnya dilakukan oleh penangkar yang hanya memiliki induk jantan terbatas, sedangkanjumlah induk betina cukup banyak. Proses penjodohannya hanya berdasarkan situasi, misalnya ketika ada induk betina yang sudah dijodohkan karena anak-anaknya sudah dapat makan sendiri.
Jika induk betina tersebut sudah tampak siap kawin lagi, maka dapat segera dijodohkan dengan induk jantan lain supaya tidak terlambat untuk bertelur lagi.
Keuntungan penjodohan burung kenari dengan pasangan yang tidak tetap adalah produksi telur dan anakan kenari dapat berlangsung terus-menerus sampai batas waktu tertentu.
Sedangkan kelemahan penjodohan burung kenari dengan pasangan yang tidak tetap adalah kualitas anakan kenari yang dihasilkan kurang bagus, baik dan segi warnanya maupun suaranya. Sebab, penangkar umumnya tidak memperhatikan latar belakang penjodohan tersebut, mereka hanya berorientasi padajumlah produksi yang dihasilkan.
Di samping itu, induk jantan yang digunakan secara terus-menerus dan kurang beristirahat menyebabkan vitaÍitasnya cepat menurun. Burung kenari jantan yang terlalu diforsir untuk mengawini induk kenari akan menghasilkan anakan kenari yang kualitasnya kurang bagus.
Agar kualitas pejantan selalu dalam kondisi prima, maka kualitas pakan dan kebutuhan menu pakan harus sungguh-sungguh diperhatikan. Makanan yang diberikan harus lebih baik daripada biasanya agar kebutuhan energi dan nilai kalori yang masuk ke dalam tubuh kenari seimbang dengan tenaga yang dikeluarkan.
Jika tenaga yang dikeluarkan lebih besar daripada kebutuhan energi, maka lama kelamaan kondisi burung tersebut akan semakin menurun dan akhimya dapat menyebabkan kematian.
3. Penjodohan secara Massal
Penjodohan burung kenari
Penjodohan burung kenari secara massal dilakukan dengan cara memasukkan beberapa kenari j antan dan betina menjadi satu dalam sangkar yang cukup besar.
Cara penjodohan kenari secara masal ini umumnya sudah ditinggalkan oleh para penangkar. Keuntungan penjodohan kenari secara massai ini adalah pemberian pakan relatif cepat. Sedangkan keiemahan penjodohan kenari secara massal adalah:
a) burung-burung kenari tersebut lebih lama mencari jodoh;
b) proses perkawinan terganggu karena sifat pejantan adalah suka bertarung dengan sesama pejantan lain;
c) burung kenari yang kalah akan sedikit mengkonsumsi makanan sehingga menjadi kurus dan mudah terserang penyakit;
d) jika satu atau dua burung kenari terinfeksi penyakit dan tidak segera ditangani, maka penyakit tersebut akan menular kepada burung kenari yang lain dengan cepat. (Bersambung)

Top Rank Post Bird

Bosh Smart Garden

  Taman Pintar Bosch Smart Grow Di Dalam Rumah Terobosan   Baru Dunia Pertanian Era 2023 "Menakjubkan dan tumbuh besar" – begitu...

Top Rank Popular Post