Selamat datang di blog info terbaru farray room. Jika ini adalah pertama kalinya sobat pembaca berkunjung disini, mungkin sobat juga berminat untuk membaca artikel tentang burung yang lain, seperti murai batu medan, cucak ijo atau kenari.
Seperti yang kita ketahui bahwa jenis burung itu banyak sekali, dan salah satu dari burung yang danyak peminatnya di negeri ini adalah anis merah atau punglor merah atau punglor cacing, yang disebut juga anis bata atau punglor bata (Zoothera citrina).
Karakter Burung Anis Merah
- Sangat sensitif dan butuh waktu untuk dapat beradaptasi terhadap perubahan. Perlakuan yang kasar, perubahan ornamen pada kandang dan perubahan suasana lingkungan yang drastis, akan membuat burung Anis Merah dapat menjadi stress.
- Pembosan dan selalu butuh suasana baru. Apabila berada di satu tempat dengan waktu yang relatif lama, maka burung ini menjadi malas untuk berkicau lagi. Cobalah secara berkala selalu memindahkan tempat gantangannya. Misalnya: Selama ini digantang di depan rumah, kemudian digantang di samping rumah. Ini merupakan salah satu misteri pada burung tersebut.
- Birahi yang cenderung mudah naik. Burung Anis Merah sangat mudah naik birahinya, banyak penyebab yang dapat membuat naiknya birahi pada burung jenis ini. Stelan EF (Extra Fooding) yang berlebihan (over), penjemuran yang berlebih dan melihat burung Anis Merah lain, dapat dengan cepat menaikkan tingkat birahinya.
- Sangat manja. Hampir rata-rata burung Anis Merah tidak akan mau bunyi dan tidak akan mau teler apabila ia melihat orang yang sehari-hari merawatnya. Karena burung tersebut secara psikologis telah menganggap perawat atau pemiliknya sebagai pasangan. Aneh memang, tapi itulah kenyataannya. Biasanya pada waktu kontes atau lomba pada burung kelas Anis Merah, joki yang menggantang burung dan joki lapangan adalah orang yang tidak pernah berhubungan atau terlibat dalam perawatan harian pada burung tersebut.
- Mudah jinak. Karena sifat manjanya yang tinggi, maka burung ini mudah jinak kepada perawat atau pemiliknya.
Ciri-ciri Burung Anis Merah yang baik
Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam pemilihan bahan atau bakalan pada burung Anis Merah.
- Berkelamin jantan, ciri-ciri burung anis merah jantan dapat dilihat dari postur tubuh yang panjang serasi, ekor lebih panjang, tulang belakang dan supit kecil rapat, warna bulu lebih tegas, paruh berwarna lebih gelap, warna bulu dibawah paruh bagian bawah lebih pudar, mata besar melotot, bentuk kepala lebih besar dan bergerak lincah.
- Bentuk paruh, sebaiknya pilih bentuk paruh yang berpangkal lebar, tebal, besar dan panjang. Paruh bagian bawah harus lurus. Jangan memilih bahan burung Anis Merah yang memiliki paruh bengkok. Posisi lubang hidung pilih sedekat mungkin dengan posisi mata.
- Postur badan, pilihlah bahan Anis Merah yang berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki yang serasi. Jangan memilih bahan yang berleher dan berbadan pendek.
- Sayap mengepit rapat dan kaki mencengkram kuat, ini menandakan bahan tersebut sehat. Warna kaki tidak berpengaruh terhadap mental burung.
- Lincah dan bernafsu makan besar. Ini merupakan ciri-ciri bahan yang bermental baik.
- Berdiri pada posisi kepala mendangak 45 derajat. Boleh percaya boleh tidak, apabila anda mendapatkan bahan yang seperti ini, dijamin umur 7 bulan sudah ngerol dan mulai teler.
Makanan yang sesuai untuk Burung Anis Merah
- Voer (sebaiknya pilih yang berkadar protein sedang yaitu: 12%-18%, belum tentu Voer yang berharga mahal akan cocok dengan sistem metabolisme setiap burung Anis Merah. Voer harus selalu tersedia didalam cepuknya. Selalu ganti dengan Voer yang baru setiap dua hari sekali.
- Buah Segar, burung Anis Merah sangat menyukai buah Pepaya, Pisang Kepok Putih, Apel, Pir, Tomat dan beberapa buah lainnya. Sebaiknya perbanyak pemberian buah Pepaya, karena buah Pepaya mengandung Vitamin C yang tinggi sehingga membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Disamping itu, buah Pepaya sangat mudah dicerna dan sangat cocok dengan sistem metabolisme rata-rata burung pemakan buah.
- EF (Extra Fooding), pakan tambahan yang sangat baik buat burung Anis Merahyaitu: Jangkrik, Orong-orong, Kroto, Cacing, Ulat Hongkong, Ulat Bambu, Kelabang, Belalang dan lainnya. Pemberian EF harus selalu disesuaikan dengan karakter pada masing-masing burung dan juga harus mengetahui dengan pasti dampak klausal dari pemberian EF tersebut.
Perawatan dan setelan harian Burung Anis Merah
Perawatan harian untuk burung Anis Merah relatif sama dengan burung berkicau jenis lainnya, kunci keberhasilan perawatan harian yaitu rutin dan konsisten.
Berikut ini Pola Perawatan Harian dan Stelan Harian untuk burung Anis Merah:
- Jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras. Jam 07.30 burung dimandikan (karamba mandi atau semprot, tergantung pada kebiasaan masing-masing burung).
- Bersihkan kandang harian. Ganti atau tambahkan Voer, Air Minum dan buah segar.
- Berikan Jangkrik 2 ekor pada cepuk EF. Jangan pernah memberikan Jangkrik secara langsung pada burung.
- Penjemuran dapat dilakukan selama 1-2 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran, sebaiknya burung tidak melihat burung sejenis.
- Setelah dijemur, angin-anginkan kembali burung tersebut diteras selama 10 menit, lalu sangkar dikerodong.
- Siang hari sampai sore (jam 10.00-15.00) burung dapat di Master dengan suara Master atau burung-burung Master.
- Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali diteras, boleh dimandikan bila perlu.
- Berikan Jangkrik 1 ekor pada cepuk EF.
- Jam 18.00 burung kembali dikerodong dan di perdengarkan suara Master selama masa istirahat sampai pagi harinya.
Penting
- Kroto segar diberikan 1 sendok teh maksimal 2x seminggu. Contoh setiap hari Senin pagi dan hari Kamis pagi.
- Pemberian Cacing diberikan 2 ekor 1x seminggu. Contoh setiap hari Senin pagi.
- Buah Segar diberikan rutin setiap hari, dengan format: Hari Senin sampai hari Kamis berikan buah Pepaya, hari Jum'at dan hari Sabtu berikan Apel atau Pisang atau buah lainnya.
- Berikan Multivitamin yang dicampur pada air minum seminggu sekali saja.
Tips Agar Burung Anis Stres Menjadi Gacor
Kadang banyak keluhan atas macetnya burung anis merah,ini sangat banyak di keluhkan oleh kicau mania yang bermain anis merah. Tapi sesungguhnya dalam rawatan anis merah & memperbaiki anis merah macet itu sangat mudah sekali. Rawatan pada anis merah macet tersebut sangat sederhana sebenarnya.
- Mandikan burung pada pagi.
- Berikan EF kroto,terapkan ini pemberian kroto pada kesehariannya sampai burung benar-benar udah mau bunyi.jika udah mau bunyi baru boleh memberikan EF yang lainnya.
- Setelah di jemur pagi jangan kerodong anis merah tersebut.
- Setelah itu di anginkan anis merah tersebut.
- Jika ada burung kecil di rumah,dekatkan burung kecil tersebut untuk merangsang burung anis agar mau bunyi.
- Jika anis merah doyan buah,berikan buah pear untuk mendinginkan organ dalam burung.karena buah pear sangat bermanfaat pada anis merah yang stres.
- Pada sore lakukan mandi lagi.
- Berikan kroto 1 sendok teh,campur dengan pil larasati untuk perkutut. cara pencampuran pil larasati harus di tumbuk halus,lalu campurkan dengan kroto sampai benar-benar merata.pemberian pil larasati berikan 2 butir & pemberian di lakukan 2 hari sekali.
- Pemberian pil larasati ini bisa di lakukan pada pagi atau sore,tapi setelah pemberian burung tidak boleh dijemur karena obatnya tidak akan bereaksi.
- Jika dalam kondisi cuaca hujan pada malam hari,burung tersebut di hujan-hujankan untuk membantu meredakan stres pada burung anis.
Demikianlah artikel dari admin, sobat pembaca bisa menerapkan apa yang telah admin bahas diatas secara kontinyu dan sabar, semoga apa yang sobat inginkan akan tecapai dan suara anis merah sobat merdu nantinya. Sekian saja dari admin, terima kasih dan sampai jumpa di update artikel yang selanjutnya... :)
No comments:
Post a Comment